
Dilansir dari Medical News Today, phantosmia disebabkan oleh halusinasi indra penciuman atas bau tertentu. Aroma tersebut dirasakan bervariasi dari satu orang dengan orang lainnya, tergantung pada pengalaman pribadi.
Ada yang mencium aroma roti panggang yang terbakar, logam, bau kimia, hingga wangi bunga. Kondisi tersebut di Indonesia paling sering diasosiasikan dengan tanda keberadaan makhluk halus.
Para ahli medis belum dapat menemukan penyebab pasti atas kondisi ini. Namun, adanya gangguan pada hidung atau kondisi tertentu pada sistem saraf atau otak disinyalir merupakan penyebab tersering dari phantosmia.
Phantosmia juga bisa disebabkan karena adanya masalah pada otak atau saraf, seperti:
- Epilepsi atau kejang
- Trauma kepala
- Migren, yang mana phantosmia bisa menjadi aura
- Penyakit Parkinson
- Skizofrenia
- Depresi
- Stroke
- Obat-obatan tertentu